Senin, 09 Juni 2014

fungsi kaki



Nama kelompok :
   1.   Aly Mas’ud
   2.   Siti Rupia
   3.   Iis Diana
   4.   Salbiah
   5.   Rahmat Ade Putra
   6.   Agus Setiawan
   7.   Yonathan
   8.   Juni Mawardi
“Fungsi Kaki”
Kegiatan kerja kaki :
1      Menendang
          Menendang adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menghantam sesuatu dengan keras pada suatu benda. Misalnya menendang bola.
2     Berjalan
          Berjalan adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain.
3     Berlari
          Berlari adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara hampir sama dengan berjalan, tapi dilakukan lebih cepat daripada berjalan.
4     Menyusuri
          Menyusuri adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara berjalan perlahan.
5     Mendaki
          Mendaki adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara berjalan menanjak.
6     Jongkok
          Jongkok adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menekuk lutut ke bawah dan tidak sampai menyentuh lantai.
7     Meloncat
          Meloncat adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara membuat gaya pegas dari atas ke bawah dan tidak berpindah tempat.
8     Sleding
          Sleding adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menghadang kaki orang dengan melintangkan kaki ketika ada orang yang sedang berjalan atau berlari.
9     Berayun
          Berayun adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara mengayunkan kaki dari bagian lutut ke tumit.
10   Menginjak
          Menginjak adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara sengaja atau tidak sengaja menghimpit suatu benda dengan menggunakan telapak kaki.
11    Menopang
          Menopang adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menahan sesuatu atau berat badan.
12   Jinjit
          Jinjit adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara mengangkat tumit dan membiarkan ujung kaki tetap menyentuh lantai.
13   Menari
          Menari adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menggerakkan kaki degan gemulai.
14   Berkutik
          Berkutik adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara bergerak dengan posisi diam dengan sengaja atau dengan secara tiba-tiba.
15   Dilipat
          Dilipat adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara merapatkan paha dengan betis.
16   Menulis
          Menulis adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki khususnya untuk seseorang yang mengalami kelainan fisik dengan cara menggunakan kaki sebagai pengganti tangan dalam menulis.
17   Melukis
          Melukis adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki khususnya untuk seseorang yang mengalami kelainan fisik dengan cara menggunakan kaki sebagai pengganti tangan dalam mengmebangkan keterampilan yang dia miliki, misalnya melukis.
18   Mengayuh
          Mengayuh adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menggerakan pedal sepeda.
19   Kuda-kuda
          Kuda-kuda adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara membentuk siku-siku menggunakan bagian lutut.
20  Menggeser
          Menggeser adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara memindahkan suatu benda tanpa mengangkat kaki.
21   Memanjat
          Memanjat adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara meletakkan bagian bawah kaki pada suatu benda, misalnya pohon.
22  Mengangkang
          Mengangkang adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara membuka kaki secara horizontal.
23  Berlutut
          Berlutut adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menekuk lutut dan meletakannya ke lantai.
24  Bantal
          Bantal adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki sebagai alas kepala, misalnya pada bagian paha.
25  Menyimpuh
          Menyimpuh adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara melipat dua buah kaki ke samping disertai dengan pantat.
26  Bersila
          Bersila adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara melipat dua buah kaki ke lantai dan menyilangkannya.
27  Melompat
          Melompat adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara membentuk gaya pegas dengan menggunakan lutut yang berfungsi untuk berpindah posisi dari depan ke belakang maupun sebaliknya.
28  Mendorong
          Mendorong adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menggeser suatu benda dengan menggunakan telapak kaki.
29  Pegas (Squat jump)
          Pegas (Squet jump) adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara membuat gerakan lentur menggunakan lutut dan ujung kaki.
30  Bermain
          Bermain adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara meletakan sesuatu di punggung kaki dan mengayunkannya.
31   Menggaruk
          Menggaruk adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menggunakan ujung kaki untuk mengurangi rasa gatal pada bagian tubuh.
32  Mencubit
          Mencubit adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menggunakan jari-jari kaki untuk menjepitkan sesuatu di antara dua jari. 
33  Mengelus
          Mengelus adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menggunakan telapak kaki untuk menggesekkan kepada suatu benda atau bagian kulit tubuh.
34  Bersepatu
          Bersepatu adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara memakai sepatu.
35  Bersendal
          Bersendal adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara memakai sendal.
36  Menggelitik
          Menggelitik adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara menggerakan ujung jari kaki pada suatu bagian yang agak sensitif pada tubuh manusia atau hewan.
37  Menyapu
          Menyapu adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara  membersihkan sesuatu dengan menggunakan bagian telapak kaki.
38  Melangkah
          Melangkah adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan cara memindahkan salah satu kaki ke tempat yang lain.
39 Menggoyangkan
              Menggoyang adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan       cara menggerakkan kedua bagian kaki pada suatu benda. Misalnya ketika         menggoyangkan mesin jahit dalam menjahit.
40 Mengaduk
              Mengaduk adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh kaki dengan          cara menggerakkan kaki dengan cara memutar-mutarkan kaki pada suatu         benda. Misalnya ketika mengaduk cucian.


analisis buku siswa SMA dalam kajian semantik



Nama      : Salbiah
Kelas       : 6F
NPM       : 116210196

Analisis Jenis Makna yang Terdapat di dalam Buku Teks Bahasa Indonesia SMA Kelas X yang Berjudul “Kompeten Berbahasa Indonesia” Penerbit Erlangga Halaman 78  Pokok Pembahasan Mendengarkan Puisi

Anak-Anak Indonesia
Karya Ahmadun Yosi Herfanda
Kehilangan ladang di kampung mereka
Anak-anak Indonesia merangkak
Di lorong-lorong gelap kota
Berjejal mereka di gerbong-gerbong
Kereta api senja
Terimpit dalam bus-bus kota
Menggelepar dalam gubuk-gubuk
Tanpa jendela
Anak-anak Indonesia akan digiring
Kemanakah mereka
Bagai berjuta bebek mereka bersuara
Menyanyi lagu tanpa syair dan nada
Sebelum matahari terbit, anak-anak Indonesia
Berderet di tepi-tepi jalan raya, menggapai-gapaikan
Tangan mereka ke gedung-gedung berkaca
Yang selalu tertutup pintu-pintunya
Dari pagi hingga sore mereka antre lowongan kerja
Tapi lantas dibuang ke daerah transmigrasi
Terusir dari tanah kelahiran (demi bendungan dan lapangan gol, katanya)
Anak-anak Indonesia tercecer di pasar-pasar kota, di kaki-kaki hotel, dan
Biro-biro ekspor tenaga kerja
Anak-anak Indonesia, akan dibawa kemanakah
Ketika bangku-bangku sekolah bukan lagi dewa
Yang bisa menolong nasib mereka?
(Dikutip dari Horison, Juni 1998)

              Berdasarkan puisi yang terdapat di dalam buku Bahasa Indonesia SMA kelas X, penulis akan menganalisisnya menurut kajian semantik yaitu jenis makna. Adapun penjelasannya sebagai berikut:
Ø  Makna leksikal
            Makna leksikal adalah makna yang sesuai dengan referennya, makna yang sesuai dengan hasil observasi alat indera atau makna yang sungguh-sungguh nyata dalam kehidupan kita. Seperti yang terdapat di dalam cuplikan puisi di atas yaitu “berjejal mereka di gerbong-gerbong” dan “anak-anak Indonesia tercecer di pasar-pasar kota, di kaki-kaki hotel dan biro-biro ekspor tenaga kerja”. Pada kutipan di atas, kutipan puisi yang penulis kutip itu mengandung makna yang sebenarnya sesuai dengan hasil observasi alat indra kita bahwa anak-anak Indonesia yang menjadi pengemis dipinggiran jalan memang banyak di gerbong-gerbong, di pasar-pasar kota, di kaki-kaki hotel dan biro-biro ekspor tenaga kerja. Tanpa ada maksud lain di dalam kalimat puisi tersebut.
Ø  Makna kias
            Makna kias adalah oposisi dari arti yang sebenarnya. Seperti yang terdapat di dalam kutipan puisi “menggelepar dalam gubuk-gubuk tanpa jendela” maksudnya yaitu anak-anak Indonesia yang menjadi pengemis itu tinggal di gubuk-gubuk kardus tanpa adanya jendela yang di saat hujan tiba mereka kedinginan. “gedung-gedung berkaca” maksudnya yaitu mobil-mobil orang kaya. “kehilangan ladang di kampung mereka” maksudnya yaitu anak-anak Indonesia kehilangan tempat tinggal di kampung mereka sendiri atau kehilangan kesenangan di tanah kelahiran mereka sendiri dan bisa juga diartikan kehilangan mata pencharian di kampung mereka sendiri. “bagai berjuta bebek mereka bersuara” maksudnya yaitu begitu banyak anak-anak Indonesia yang menjadi pengemis dengan mengeluarkan suara-suara mereka untuk meminta uang dengan orang lain dengan menyanyikan lagu-lagu yang mereka sendiri tidak mengambil tahu tentang apa yang mereka suarakan itu. “ketika bangku-bangku sekolah bukan lagi dewa” maksudnya yaitu ketika bangku-bangku sekolah bukan lagi penyelamat bagi mereka untuk menuju masa yang akan datang nantinya.

arti aku dan kami



Nama  : Salbiah
Kelas   : 6F
NPM   : 116210196

Analisis Surah Al-Baqarah Ayat 151 dan Surah Al-Baqarah Ayat 152 Berdasarkan Kajian Semantik Tentang Kata “Aku” dan “Kami”
Surah Al-Baqarah Ayat 151
Artinya : “sebagaimana Kami telah mengutus kepadamu seorang Rasul (Muhammad) dari (kalangan)  kamu yang membacakan ayat-ayat Kami, menyucikan kamu, dan mengajarkan kepadamu kitab (Al-Qur’an) dan hikmah (Sunnah), serta mengajarkan apa yang belum kamu ketahui”.
Maksud dari kata “Kami” dalam firman Allah yang terdapat di dalam Al-Qur’an atau Hadist Qudsi dengan memakai kata “kami” ini menunjukkan bahwa Allah mengagungkan (ta’azim) terhadap diri-Nya dan tidak menunjukkan bahwa Allah itu ada banyak. Allah yang maha tunggal, dzat dan sifatnya maha suci Allah untuk serupa dengan makhluk.

Surah Al-Baqarah Ayat 152
Artinya : “maka ingatlah kepada-Ku, aku pun akan ingat kepadamu. Bersyukurlah kepada-Ku, dan janganlah kamu ingkar kepada-Ku”.

Maksud dari kata “aku” dalam firman Allah yang terdapat di dalam Al-Qur’an atau Hadist Qudsi dengan memakai kata “aku” ini menunjukkan bahwa Allah dzat yang maha tunggal dan dzat Allah tidak serupa dengan makhluk lain.
Explosion 2: Inti dari Allah memakai kata “Aku” dan “Kami” dalam setiap firman-Nya baik dalam Al-Qur’an maupun Al-Hadist ialah menunjukkan bahwa hanya Allah dzat yang Esa.